Pada materi kali ini kita akan mempelajari tentang trunk pada MLS dan pembahasan tentang SVI atau yang disebut juga Switch Virtual Interfaces, Trunk pada MLS (Multi Layer Switch) memiliki sedikit perbedaan di saat ingin mengkonfigurasi kan trunk yang mana ia tidak bisa langsung saja mengkonfigurasi kan trunk seperti pada switch – switch sebelum nya kita harus mengkonfigurasikan encapsulation pada trunk kemudian kita baru dapat mengkonfigurasi kan trunk. berikut ini konfigurasi trunk pada MLS
Switch(config)#int
fa0/1
Switch(config-if)#switchport
mode trunk
Command
rejected: An interface whose trunk encapsulation is "Auto" can not be
configured to "trunk"
mode.
Switch(config-if)#
Switch(config)#int
fa0/1
Switch(config-if)#switchport
trunk encapsulation dot1q
Switch(config-if)#switchport
mode trunk
Switch2(config)#int
fa0/1
Switch2(config-if)#switchport
trunk encapsulation dot1q
Switch2(config-if)#switchport
mode trunk
Switch2(config-if)#
Setelah itu kita coba lihat apakah
sudah terbuat interface trunk nya :
SVI (Switch Virtual Interface) merupakan sebuah mekanisme untuk melakukan sejenis seperti inter vlan routing yang mana pada SVI kita dapat mengkonfigurasi kan ip address pada vlan untuk menjadi gateway pada client yang berada pada vlan tersebut agar dapat saling terhubung dengan beda vlan
Untuk perangkat switch kita harus menggunakan switch yang mendukung fungsi router atau yang dapat bergerak di doubel layer, dan switch yang dapat mengkonfigurasi kan SVI tersebut hanyalah switch MLS (Multi Layer Switch)
Sebelum kita mengkonfigurasi kan SVI pada MLS kita
dapat memulai dengan mengkonfigurasi kan vlan terlebih dahulu sesuai dengan
topologi
Switch>EN
Switch#conf t
Enter
configuration commands, one per line. End with CNTL/Z.
Switch(config)#vlan
10
Switch(config-vlan)#vlan
20
Switch(config-vlan)#int
ra fa0/1-2
Switch(config-if-range)#switchport
mode access
Switch(config-if-range)#switchport
access vlan 10
Switch(config-if-range)#int
ra fa0/3-4
Switch(config-if-range)#switchport
mode access
Switch(config-if-range)#switchport
access vlan 20
Switch(config-if-range)#
Pada tahapan ini maka client kita baru hanya dapat
ping pada client yang satu vlan atau masih satu network, agar kita client dapat
saling terhubung dengan vlan yang berbeda kita dapat mengkonfigurasi kan SVI
dengan menambah kan ip address pada vlan yang nanti nya akan di gunakan client
untuk menuju vlan lain.
KONFIGURASI IP ADDRESS PADA VLAN :
Switch(config)#int vlan 10
Switch(config-if)#ip
address 192.168.1.1 255.255.255.0
Switch(config-if)#int
vlan 20
Switch(config-if)#ip
address 192.168.2.1 255.255.255.0
Switch(config-if)#
Setelah itu
kita coba memberikan ip address pada masing – masing client dengan gateway ip
vlan yang tadi kita konfiguasi kan sesuai dengan vlan Client Vlan 10
Konfigurasi kan ip pada client
yang di vlan 20 dengan gateway yang tadi kita konfigurasi kan di ip pada vlan
20
Maka hasil nya pun akan Time out
di karna kan kita belum mengaktifkan fungsi routing pada MLS, maka dari itu
kita dapat mengkonfigurasi kan ip routing
Switch(config)#ip routing
Switch(config)#
Maksud dari konfigurasi
iprouting yaitu untuk mengaktifkan
fungsi routing agar client yang berbeda network dapat saling terhubung dengan
ip routing, mungkin cukup sekian materi kita kali ini semoga dapat bermanfaat bagi kalian semua, tetap semangat belajar dan jangan pantang menyerah.
0 komentar:
Posting Komentar